Balistik News ~ Mangupura – Wakil Kepala Kepolisian Resor Badung Kompol I Made Pramasetia, SH. SIK. MH. Didampingi Plt. Sekdis Pertanian dan Pangan Kabupaten Badung DR. Ir. Ni Luh Wayan Suparmi, M.Ma, dan Para PJU Polres Badung, mengikuti zoom Meeting dalam rangka Penandatanganan Nota Kesepahaman Kementerian Pertanian dengan Kepolisian Negara Republik Indonesia, bertempat di ruang Command Center Polres Badung, Jl. KeboIwa No. 1 Mengwitani Kecamatan Mengwi Kabupaten Badung, Bali, Kamis, (25/4/2024) siang pukul 12.10 WITA
Dari banyak negara sudah menstok pangan kedepan untuk menghindari krisis pangan, Dalam membangun sawah nantinya membutuhkan waktu yang lama untuk melihat hasilnya, Adapun kebijakan jangka pendek dan jangka panjang dari Menteri Pertanian RI sesuai kebijakan pangan hulu hilir dalam satu komando.
“Pertanian butuh air naik dengan menggunakan pompa untuk itu bantu kami biar bisa menggunakan air pompa dengan menggunakan anggaran APBN kepada para petani yang mengalami kekeringan.”Ucap Menteri Pertanian.
Menteri Pertanian RI H. DR.Ir. Andi Amran Sulaiman MP dalam sambutannya menjelaskan Kondisi dunia sekarang ini krisis dimana 56 negara mengalami kelaparan serius dan saat ini 900 juta penduduk dunia kelaparan dan di Indonesia terjadi resensi 7- 16% penduduk Indonesia rentan kelaparan. Dan terjadi ancaman krisis pangan dunia saat ini iklim El Nino akibat kondisi iklim yang tidak menentu, Penyebabnya produksi padi turun dan merugikan pertanian.
Kapolri Jenderal Pol. Drs Listyo Sigit Prabowo, M.Si. dalam sambutannya menyampaikan saat ini sudah terjadi krisis pangan, dan kami sudah mempunyai satgas pangan dan terus turun dan membuat laporan. Saat ini dibutuhkan kebersaman untuk menyamakan persepsi,
“Kita menghadapi hal yang sama krisis pangan diakibatkan oleh salah satunya badai El Nino.”Ujar Jenderal Bintang empat tersebut.
Orang nomer satu dijajaran Kepolisian Negara Republik Indonesia tersebut menambahkan bapak Presiden berpesan agar bekerja keras bagaimana terkait dengan ketahanan pangan dapat terwujud, untuk mencegah kekurangan pangan Kita harus bisa memperluas lahan pertanian khususnya diwilayah Indonesia Timur, solusi alternatif pertanian.
“Kita memiliki satgas pencegahan korupsi bilamana diperlukan untuk mencegah korupsi di kementrian Pertanian. Kami memiliki personil Polri, khusus polda diwilayahnya masing masing untuk melaksanakan giat ketahanan Pangan.”Pungkasnya./bnc01
